Sistem Ekskresi pada Manusia - Materi Biologi kelas 8 SMP

Materi Biologi Kelas 8 SMP

 Sistem Ekskresi Pada Manusia

A. Pengertian

Sistem ekskresi pada manusia merupakan kumpulan organ yang berfungsi untuk mengolah serta membuang zat sisa dari hasil proses metabolisme pada tubuh dan racun dalam tabuh. jika zat tersebut tidak dibuang maka zat tersebut dapat membahayakan tubuh kita. sistem eksresi pada manusia disusun oleh organ-organ seperti Ginja; paru-paru, kulit dan hati. organ-organ tersebut memiliki fungsinya masing-masing. 

B. Organ Sistem Pernapasan Manusia

Organ-organ yang ada pada sistem ekskresi dibagi menjadi  4, yaitu:

1. Ginjal

 

Ginjal adalah salah satu organ utama dari sistem ekskresi Manusia, organ ini berada pada kedua sisi tulang belakang yang lebih tepatnya berada pada rongga perut bagian belakang sebelah kiri dan kanan. Ginjal berbentuk menyerupai kacang merah dan mempunyai warna kecoklatan. memiliki ukuran sekitar 10 cm. Fungsi ginjal adalah:

(a) Menyaring zat-zat sisa metabolisme dalam darah, 

(b) Mempertahankan keseimbangan cairan dalam tubuh

(c) Mengekskresikan gula darah yang melebihi batas

(d) Mengatur keseimbangan kadar asam, basa, dan garam di dalam tubuh 

Ginjal memiliki 3 bagian yaitu:

1) Kulit Ginjal (Korteks)

    kulit ginjal adalah bagian terluar ginjal, yang biasa disebut korteks. berfungsi untuk menyaring darah

2) Sumsum Ginjal (Medulla)

    Bagian   ini   biasa   disebut  Medulla,  tempat   berkumpulnya   pembuluh  halus, proses yang terjadi 

    adalah augmentasi dan reabsopsi

3) Rogga Ginjal (Pelvis)

    Bagian paling dalam pada ginjal, memiliki fungsi untuk menyimpan urin sementara  sebelum masuk 

    ureter

Proses pembentukan urin:

1) Filtrasi

    Filtrasi adalah proses penyaringan darah hasil dari proses ini adalah urine primer  kandungannya air, 

    glukosa dan asam amino. tetapi tidak mengandung protein dan darah

2) Reabsorpsi

    Proses penyerapan zat-zat yang masih dibutuhkan tubuh. hasil dari proses ini adalah  urin  sekunder 

3) Augmentasi

    adalah Proses pengumpulan cairan dari proses sebelumnya. urin seseungguhnya adalah hasil dari 

    proses ini.

2. Paru - Paru

Paru-paru adalah organ ekskresi manusia yang berfungsi untuk mengeluarkan gas Karbondioksida (CO2) dan Uap Air (H2O). Selain itu, paru-paru juga memiliki peran utama dalam tubuh. Paru-paru berjumlah sepasang yang berposisi di sebelah kiri dan kanan dalam rongga yang dilindungi oleh Tulang rusuk. 

3. Hati 

Hati merupakan bagian dari sistem ekskresi manusia. Posisi hati berada di bawah diafragma. Hati berfungsi untuk menetralkan racun. selain itu Hati juga memiliki fungsi sebagai berikut:

(a) Merombak sel darah merah yang sudah rusak

(b) Menghasilkan empedu secara terus menerus

(c) Menguraikan gas amonia yang berbahaya bagi tubuh menjadi zat yang lebih aman 

4. Kulit

Kulit adalah organ terluar yang ada pada tubuh manusia. Kulit manusia biasanya mengeluarkan keringat. kulit manusia memiliki sekita 3 sampai 4 juta kelenjar keringat. adapun fungsi kulit sebagai alat ekskresi adalah:

(a) Sebagai alat ekskresi

(b) Sebagai alat peraba dan perasa

(c) Mengatur suhu pada tubuh

Kulit dibagi menjadi dua lapisan utama, yaitu epidermis dan dermis. Epidermis adalah lapisan kulit yang paling luar dan lapisannya sangat tipis. epidermis terdiri dari dua bagian yaitu lapisan tanduk dan lapisan malphigi. Dermis merupakan lapisan kulit yang terletak di bawah epidermis. lapisan ini lebih tebal dari lapisan epidermis. lapisan dermis terdiri dari beberapa bagian yaitu:

- Pembuluh Kapiler

- Kelenjar keringat

- kelenjar minyak

- Kantong rambut 

- ujung syaraf

- Pembuluh darah

C. Kelainan dan Penyakit sistem pernapasan

Organ-organ yang ada pada sistem pernapasan dibagi menjadi enam bagian yaitu:

1. Batu Ginjal

Batu ginjal merupakan penyakit yang disebabkan endapan garam kalsium pada rongga ginjal, saluran ginjal, dan kantong kemih. batu tersebut berbentuk kristal. penyakit tersebut bisa disebabkan karena kurangnya minum air. 

2. Asma

Asma adalah penyakit yang terjadi karena penyempitan saluran pernapasan biasanya disebabkan oleh alergi terhadap pasir, debu, rambut, bulu, serangga, dan alergi terhadap suhu dingin. penderita bisa mengalami kematian jika tidak segera diberi penaganan dengan serius.

3. Uretris

Uretris merupakan penyakit peradangan pada saluran ureter yang disebabkan oleh infeksi bakteri atau virus. gejala yang ditimbulkan dari penyakit ini adalah adanya darah pada urin dan air mani. terdapat rasa terbakar pada saat buang air kecil yang disertai dengan sakit perut, nyeri buang air kecil, dan demam.

4. Kanker Paru-paru

Kanker Paru-paru disebabkan oleh sel kanker yang tumbuh di paru-paru dan terus menjalar tidak terkendali. hal tersebut diakibatkan karena kebiasaan buruk merokok, menghirup asap kendaraan dan minum minuman ber alkohol.

5. Pneumonia

Pneumonia adalah penyakit yang disebabkan oleh infeksi bakteri Diplococcus pneumoniae, yang menyebabkan alveolus akan tersisi cairan.

6. Diabetes Insipidus

diabates insipidus adalah gangguan yang terjadi pada ginjal. penderita penyakit ini memiliki gejala mengeluarkan urin terlalu banyak karena kekurangan hormon ADH (Anti Diuretic Hormone). 

Share this post